Pemkab Samosir Dukung Program Adyaksa Peduli Stunting dan Pemberian Makanan Bergizi

Harianmediarakyat.com, Samosir
Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Samosir dukung Kejaksaan Negeri (Kejari) Samosir memberikan perhatian terhadap anak stunting dan usia lansia.
Kegiatan yang digelar Kejari Samosir merupakan bentuk kepedulian mengatasi stunting di Desa Bonandolok, serta meningkatkan kesadaran masyarakat meningkatkan perhatian akan gizi anak. Makanan bergizi gratis diserahkan secara langsung Kajari Samosir, Ketua Ikatan Adyaksa Darmakarini Ny. Helmy Karya Graham Hutagaol bersama Kadis P3AP2KB Priska Situmorang, Kadis Kesehatan Dina Hutapea di Desa Bonandolok-Sianjur Mulamula.
Kajari Samosir, Karya Graham Hutagaol didampingi ketua Ikatan Adyaksa Darmakarini (IAD) Kabupaten Samosir mengatakan pemberian makanan bergizi merupakan suatu bentuk kepedulian kepada anak stunting dan lansia. Dari hh hasil data yang dikumpulkan, disebutkannya masih ada anak yang stunting dan rentan untuk stunting di daerah Bonandolok. “Atas dasar ini kami terdorong dan ini merupakan sebagai tanggung jawab moral dalam memperhatikan semua warga Kabupaten Samosir. Kami berusaha dengan maksimal, dari hati yang paling dalam supaya masyarakat di Bonandolok bisa mendapatkan kecukupan gizi,” ujar Karya Graham, Jumat (28/7/2025)
Acara ini mendukung program presiden yaitu program makanan bergizi gratis. Selain penegakan hukum, Kajari Samosir ikut memperhatikan masyarakat yang jauh tinggalnya dari kota. Pada kesempatan tersebut dibagikan makan bergizi seperti bubur kacang hijau, telur, susu bear brand dan bingkisan makanan bergizi.
“Kami sangat berterima kasih atas kehadiran ibu-ibu dan anak kami sekalian. Jangan dilihat dari besar kecilnya pemberian kami, tapi lihatlah bahwa kami iklas dan tulus,” ungkap Karya Graham
Bupati Samosir diwakili, Kadis P3AP2KB Priska Situmorang menyampaikan ucapan terima kasih atas kepedulian Kajari Samosir dan rombongan. Dijelaskan, Kajari Samosir merupakan tim pengarah Tim Percepatan Penurunan Stunting (TPPS) di Samosir dan turun langsung memberikan bantuan.
“Kami hadir untuk pendampingan kegiatan Kajari peduli stunting, kegiatan ini sebagai bentuk kepedulian artinya bukan hanya distruktur tapi beraksi langsung dalam pemberian makanan bergizi. Terima kasih kepada Kajari dan tim IAD Kejari Samosir, bahwa kepedulian ini luar biasa untuk percepatan penurunan stunting” ucap Priska.
Berharap masyarakat dapat merespon penurunan stunting dengan meningkatkan kepedulian gizi anak. Disebutkannya, bahwa Pemkab tetap peduli dan akan tetap memberikan perhatian dan bantuan dengan ketersediaan anggaran. (IHJ/29)