Pertama di Sumbagut : Bupati Labuhan Batu lindungi 100 Orang Pekerja Rentan Per Desa dalam Program Jamsostek

0

Labuhan Batu, HARIANMEDIARAKYAT

Untuk pertama kalinya di Sumatera Bagian Utara meliputi Provinsi Aceh dan Sumut (Sumbagut) Sebanyak 7500 pekerja rentan desa di Kabupaten Labuhan Batu Sumatera Utara menjadi peserta BPJS Ketenagakerjaan.

“Kita telah lindungi 100 orang per desa, jumlah desa 75, sehingga totalnya 7500,” ujar Bupati Labuhan Batu dr. Hj. Maya Hasmita, SpOG, MKM saat menerima rombongan BPJS Ketenagakerjaan Kanwil Sumbagut, selasa (22/04/2025) sebagaimana keterangan tertulis diterima, kamis.

Untuk percepatan Universal Coverage Jamsostek (UCJ), Bupati dalam waktu dekat mencanangkan gerakan Sejahterakan Pekerja di Sekitar Anda (SERTAKAN) sebagaimana dicanangkan Gubernur Sumatera Utara beberapa waktu lalu.

“Kita segera susul gerakan SERTAKAN, 5 orang per pegawai,” ujar Bupati.

Ia juga menghimbau agar para anggota dewan untuk masuk menjadi peserta.

“Sebagai pejabat negara tentu kita siap menjadi peserta, bahkan para anggota DPRD, dihimbau untuk mendaftar, ” jelas Bupati.

Sedangkan para Kepala desa dan BPD sudah menjadi peserta.

Namun, masih terdapat sekitar 3000 guru, 215 kepling dan kader desa 1200 yang belum terdaftar.

“Semua dihimbau untuk masuk. Agar dapat bekerja produktif, semua harus dilindungi. Jika pensiun, ada jaminan pensiun, jika meninggal, isteri atau suami dapat santunan, bahkan anak dapat beasiswa hingga kuliah. Saya kira ini sangat penting untuk dituntaskan, Saya minta para Kadis segera bergerak di masing-masing masing OPD, ” tandas Bupati.

Ini sebagai bentuk kehadiran negara apabila terdapat resiko kerja.

“Kita rubah pola pikir bahwa kalau nabung di Jamsostek manfaatnya besar. Selain nabung, kalau terjadi apa apa, resiko kematian, selain uang kembali, dapat santunan lagi,” katanya bersemangat.

Manfaat Besar

Pada Musrenbang Labuhan Batu 2025, Bupati dr.Hj. Maya Hasmita SpOG,M,KM dan Wakil Bupati H Jambri ST menyerahkan Santunan dan Beasiswa Jamsostek Rp 837.189.330.

Hal ini sebagai salah satu wujud Visi Misi Pemerintah Kabupaten Labuhanbatu Batu.

Diketahui, salah satu visi misi Bupati Labuhan Batu 2025 Labuhan Batu “Cerdas Bersinar” adalah memberikan perlindungan sosial bagi masyarakat.

“Kita hadir mendukung misi perlindungan agar seluruh pekerja masuk dalam program Jamsostek, ” ujar Wakil Kakanwil Bidang Kepesertaan Sanco Simanullang didampingi Wakil Bidang Pengawasan dan Pemeriksa Achiruddin, Kepala Cabang Kisaran Aziz Muslim dan Kepala Cabang Rantau Prapat Edwin Saputra.

Pada kegiatan itu diserahkan Klaim Program Jaminan Sosial Ketenagakerjaan (jamsostek) kepada sejumlah ahli waris.

Jumlah klaim yg diserahkan sebanyak 11 klaim meliputi 9 klaim JKM dan JKK serta 2 klaim JKM Beasiswa.

Sedangkan Klaim yang sudah dibayarkan oleh BPJS Ketenagakerjaan Rantau Prapat sejak Januari 2024 hingga Maret 2025 sebanyak 5002 klaim Jamina Hari Tua (JHT) dengan nominal Rp 86.757.827.720.

Lalu, Klaim Jaminan Kecelakaan Kerja (JKK)sebanyak 149 klaim dengan nominal Rp 2.104.054.870.

Sedangkan klaim Jaminan Kematian (JKM) sebanyak 255 klaim dengan nominal Rp 10.710.000.

Selanjutnya terdapat 3.520 klaim Jaminan pensiun (JPN) dengan nominal Rp 4.392.643.150.

Bahkan terdapat 303 klaim Beasiswa dengan nominal Rp 1.274.500.000.

“Dapat diinformaiskan total klaim yg dibayarkan dari tahun 2024 sd Maret 2025 sebanyak Rp 105.239.025.740,” ujar Kepala Cabang Labuhan Batu Edwin Sahputra.

Edwin menambahkan, cakupan kepesertaan BPJS Ketenagakerjaan meliputi perangkat desa sebanyak 75 desa dengan jumlah peserta 880 tenaga kerja dan pekerja rentan desa sebanyak 6.119.

Jumlah pekerja Kabupaten Labuhanbatu yang telah terlindungi dengan sumber anggaran DBH sawit sebanyak 1.500 tenaga kerja sedangkan kepesertaan non ASN yang sudah terdaftar sebanyak 2.458 jiwa.

Jumlah universal Coverage Jamsostek (UCJ) Kabupaten Labuhanbatu sd Maret 2025 sebesar 36,48% dimana 66.234 pekerja telah terlindungi dan masih ada 115.333 atau 63.52% yg masih belum terlindungi.

“Rencana kedepannya Pemkab Labuhanbatu akan mendaftarkan 10.000 pekerja rentan dengan anggaran APBD selama 6 bulan dan 3.800 dengan sumber anggaran DBH sawit SILPA 2024 dan 2025 selama 6 bulan, ” tutup Edwin.

Sebagai informasi, Pemerintah Kabupaten Labuhan batu menggelar Musrembang Rapat Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) Tahun 2026, di Ruang Data dan Karya Kantor Bupati. Selasa (22/4).

Acara diisi dengan pemaparan materi musrembang RKPD Kabupaten Labuhanbatu yang dimoderatori oleh asisten ll perekonomian dan pembangunan Ikramsyah Putra dengan narasumber dari Pembantu Dekan lll Fakultas Ekonomi Bisnis USU Dr. Paid, Kepala UPTD PUPR Rantauprapat Wijaya Hasrimi, Kepala Bidang Penyuluhan Dinas Ketahanan Pangan, Tanaman Pangan dan Hortikultura Provinsi Sumut Akmal Syahputra Nasution, dan Kepala Bidang Pemerintahan dan Pembangunan Manusia Bappelitbang Provinsi Sumut Ika Hardina Lubis.

Turut hadir Unsur Forkopimda, Sekdakab Labuhanbatu Ir. Hasan Heri Rambe, Para Staf Ahli Bupati, Para Pimpinan OPD, Para Kabag Setdakab, Camat, Karang Taruna, IBI, HIPMI, Gamki, Puja Kusuma, Tokoh Agama, Tokoh Masyarakat dan Tamu Undangan Lainnya. (Rel)

Sebarkan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *