Optimalisasi Program Pembinaan Lapas Binjai Laksanakan Penandatanganan Perjanjian Kerjasama Dengan Kanwil Kementerian Agama Sumatera Utara

Binjai-HarianmediaRakyat.com
Dalam rangka meningkatkan pembinaan keagamaan bagi warga binaan beragama Hindu, Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIA Binjai bersama dengan Kanwil Kementerian Agama Sumatera Utara melaksanakan Penandatanganan Perjanjian Kerjasama (PKS) perihal pembinaan mental spiritual bagi tahanan dan warga binaan. Jumat, (01/08/2025).
Pelaksanaan penandatangan tersebut dilaksanakan di Ruang Kasi Binadik Lapas Binjai, kegiatan ini dihadiri langsung oleh Kepala Pembimbingan Masyarakat Hindu, Elirosa Tarigan, bersama dengan Kepala Lapas Binjai, Wawan Irawan, yang diwakili oleh Kasi Binadik, Andi Gultom, Kasubsi Bimkemaswat, Dion Sitorus, beserta dengan jajaran staf pembinaan.
Kepala Pembimbingan Masyarakat Hindu, Elirosa Tarigan menyambut baik kegiatan penandatangan perjanjian kersama ini, karena hal tersebut sebagai salah satu tugas Kementerian Agama mempunyai tugas menyelenggarakan urusan pemerintahan di bidang agama, pelayanan, bimbingan, pendidikan keagamaan dan Pembinaan kerukunan umat beragama, begitu juga tahanan dan warga binaan yang ada di dalam Lapas perlu diberikan bimbingan dan pembinaan keagamaan.
“Semoga dengan perjanjian kerjasama ini bisa memberikan manfaat bagi peningkatan program pembinaan bagi warga binaan beragama Hindu pada Lapas Binjai,” terangnya.
Sementara itu Kalapas Binjai, Wawan Irawan melalui Kasi Binadik, Andi Gultom menyampaikan ucapan terima kasih atas kerjasama yang dilakukan dalam rangka peningkatan program pembinaan warga binaan beragama Hindu pada Lapas Binjai hal ini juga sebagai aksi perubahan yang dilakukan oleh Lapas Binjai untuk peningkatan pelayanan dalam hal pembinaan mental spiritual bagi tahanan dan warga binaannya.
“Terima kasih kami ucapkan kepada Ibu Kepala Pembimbingan Masyarakat Hindu, Elirosa Tarigan atas penandatanganan kerjasama ini, semoga langkah ini bisa memberikan manfaat bagi tahanan dan warga binaan beragama Hindu untuk meningkatkan mental spiritual mereka selama menjalani pidana di dalam Lapas,” jelasnya.