Pertamina Patra Niaga Lakukan Pengawasan Berkala SPBE di Sumut

0

HARIANMEDIARAKYAT, Medan

Pertamina Patra Niaga Regional Sumbagut melakukan pengawasan berkala untuk memastikan takaran isi tabung LPG 3 kg sesuai standar di setiap Stasiun Pengisian Bulk Elpiji (SPBE) dan Stasiun Pengisian dan Pengangkutan Bulk Elpiji (SPPBE) di Sumut.

“Menjaga konsistensi takaran LPG 3 kg, pengecekan dilakukan hari ini di SPBE dan SPPBE terbesar di wilayah Medan dan Deli Serdang, yakni SPPBE PT Petro Gasindo Energy, SPBE PT Wanantara dan SPBE PT Sinar Mulia Centralindo,” kata Susanto August Satria, Area Manager Communication Relations & CSR Pertamina Patra Niaga Regional Sumbagut, Sabtu (29/6/2024), di Medan.

Menurut Satria, Tim Retail Sales Sumbagut rutin melakukan cek berkala di SPBE dan SPPBE untuk mengawasi langsung agar LPG yang dipasarkan ke masyarakat terpenuhi secara kuantitas dan kualitas.

“Tidak hanya pengawasan, namun juga monitoring pemutakhiran sistem agar penyaluran LPG 3 Kg berjalan baik, mulai dari pengisian di SPPBE hingga ke masyarakat,” ujar Satria.

Sales Branch Manager Pertamina Patra Niaga Rayon I Medan, Sigit Wicaksono menambahkan, dalam setiap cek berkala, pihaknya memeriksa kondisi tabung gas, proses pengisian, serta penyimpanan gas untuk memastikan semua proses sesuai standar.

“Pengecekan juga dilakukan pada mesin pengisian gas ke tabung di SPBE Unit Filling Machine (UFM), memastikan pengaturan UFM sesuai 3 kg berat isinya. Hasil cek berkala hari ini menunjukkan tabung LPG 3 Kg masih dalam kondisi normal,” tambah Sigit.

Dalam cek berkala ke tiga SPBE tersebut, tim Sales Area Medan mengecek kesesuaian takaran dengan sampling sebanyak 96 tabung, yang hasilnya menunjukkan berat tabung sesuai dengan standar serta persentase sampel sesuai ketentuan.

“Hasil pengecekan dengan pengambilan sampel 96 tabung di setiap line pengisian SPBE menunjukkan seluruh tabung masih dalam berat normal sekitar 8 kg, terdiri dari 5 kg berat tabung dan 3 kg berat isi LPG. Selanjutnya, tabung-tabung ini keluar dari SPBE dan didistribusikan oleh agen ke pangkalan untuk kemudian disalurkan ke konsumen,” jelas Sigit. (AGUNG)

Sebarkan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *