AMSRO Sumut Kunjungi Kampung Sirajaoloan dan Raja Sisingamangaraja XII di Humbahas
Humbahas | HMR
Angkatan Muda Siraja Oloan (AMSRO) Sumatera Utara melakukan kunjungan ke kampung Sirajaoloan di Bakkara, dan kampung pahlawan nasional Raja Sisingamangaraja XII di Desa Simamora, Kecamatan Baktiraja Kabupaten Humbang Hasundutan, Sumatera Utara, Sabtu-Minggu (13-14/3/2021).
Diketahui, kunjungan spesial kali ini AMSRO Sumut didampingi Kepala Desa setempat Parningotan Bakkara, penjaga istana Marconi Sinambela dan seorang pengkotbah Musdika Sihotang.
Kemudian, dalam perjalanan tersebut, AMSRO Sumut tak ketinggalan pula, juga mengunjungi beberapa tempat yang sakral, seperti Tugu Sirajaoloan, Tombak Sulu-Sulu dan Aek Sipangolu. Seperti diketahui, bahwa tempat itu memiliki nilai sejarah yang amat tinggi, dan penuh pesan-pesan moral karena tak lepas dari sejarah Sisingamangaraja.
Tidak sampai disitu, ketika mengunjungi tempat bersejarah tersebut, team AMSRO Sumut banyak menemukan kisah yang membangkitkan semangat sebagai generasi penerus bangsa, sebab memiliki rasa perjuangan yang sangat tinggi, keberanian dan ketegasan.
Bahkan dalam kepemimpinan yang ahli memberikan solusi sehingga dapat diteladani dan ditiru sifat karismatik dari Raja Sisingamangaraja, yang juga pomparan (keturunan) dari Sirajaoloan. Hal ini dapat mengibaratkan kisah dari orangtua kepada anaknya.
Di masa pandemi covid-19 ini, maka anak muda harus memiliki semangat yang tinggi untuk menemukan jalan keluar bagi bangsa, keluarga dalam meniti karir sebagai seorang pemuda yang harus memiliki masa depan untuk dikenang generasi generasi berikutnya.
Sekedar diketahui, bahwa pada saat Raja Sisingamangaraja dilahirkan, bangso Batak (penduduk masyarakat batak) saat itu sedang kacau-kacaunya, sehingga datang masa penjajahan, olehnya Raja Sisingamangaraja XII mampu menjadi sosok pahlawan yang ikut serta dalam mengusir si “Bontar Mata” atau para penjajah di Negeri saat itu.
Dalam kesempatan ini, Angkatan Muda Sirajaoloan (AMSRO) Sumatera Utara mengajak seluruh elemen masyarakat dan wisatawan baik domestik dan internasional untuk terjun langsung melihat warisan dari pahlawan bangsa ini di Bakkara.
Ajakan itu bukan tanpa alasan, sebab banyak sekali keindahan dan sejarah yang tertinggal disana, dan kita dapat merasakan semangat juang pendahulu dan pesona alamnya. Hal itu bagaikan kepingan surga yang elok seperti pulau Samosir.
Sementara, Ketua Umum AMSRO Sumut Hotdon SP Naibaho, sebagai perwakilan yang ikut langsung dan perwakilan panitia pelaksana melalui Ketua Panitia mengapresiasi, telah berhasil membuat acara ini dengan baik dan sesuai dengan hasil yang telah di tetapkan sebelumnya.
Selanjutnya, Ketua panitia Nikodemus Prianto Sihotang mengatakan, kunjungan ini juga bertepatan Tahun Baru Batak, lanjut Niko, AMSRO Sumut melihat betapa kayanya bangso batak (warga batak) bisa memiliki Pahlawan Nasional, Geopark Kaldera Toba yang sudah resmi menjadi UNESCO Global Geopark, oleh karena itu warga Batak harus membuat anak muda bangkit dari masa pandemi ini.
Kunjungan ini tetap mengedepankan dan mematuhi protokol kesehatan (prokes), mulai dari Hand Sanitizer, pembagian Masker dan sterilisasi lokasi kunjungan.
(Bonni)