Desa Sampali Rencanakan Bangun Taman Bermain Anak dan Sarana Pusat Jajanan Rakyat (Pujasera)
Deli Serdang | HMR
Desa Sampali Kecamatan Percut Sei Tuan Kab Deli Serdang akan membuat taman tempat bermainnya anak serta sarana pusat jajanan rakyat (Pujasera) guna meningkatkan pendapatan anggaran daerah untuk tingkat kecamatan tersebut.
Sarana dan kuliner ini nantinya akan dipusatkan di Dusun X Lapangan Sepakbola Simpang BW Desa Sampali. Pembutaan sarana kuliner ini tak lain bertujuan untuk membuka lapangan pekerjaan serta meningkatkan prekonomian masyarakat di wilayah Desa Sampali, Kecamatan Percut Sei Tuan, Kabupaten Deli serdang.
Kepada wartawan, Kepala Desa Sampali M Ruslan mengatakan pihaknya berencana akan membangun satu tempat khusus sarana bermain anak dan Pujasera, Rabu (28/4/2021) sekira pukul 14.00 Wib.
Lapangan sepakbola yang selama ini menjadi lahan kosong dan paling ditakutkan kedepannya menjadi perebutan pihak-pihak luar maka kami dari pihak Desa mengambil inisiatif dengan merubah lahan itu nantinya dijadikan pusat permainan anak kuliner, kata kades Ruslan.
Lanjut pada saat ini, lapangan sepakbola itu sedang dalam pengerjaan akan dibangun tempat-tempat bagi warga yang ingin berjualan makanan agar tertata rapi dan disamping itu akan dibangun juga sarana taman dan tempat bermain anak serta panggung hiburan.
Panggung ini dibangun secara permanen tak lain untuk memanjakan pengunjung yang sedang bersantap bersama keluarga mereka lewat live musik ataupun tarian-tarian yang disuguhkan nantinya, kata Ruslan lagi.
Kades Ruslan kembali mengatakan di dalam hal pengunaan lahan yang ingin dijadikan pusat hiburan dan kuliner bagi warga Desa Sampali khususnya dan warga lain pada umumnya dan pihak Muspika dalam hal ini pemerintah Desa, Tokoh Masyarakat dan PTPN II menyetujui adanya sarana hiburan dan Pujasera dilapangan sepakbola di Desa Sampali tersebut.
Tidak ada masalah,sebab didukung 25 Kepala Dusun yang ada di Desa Sampali serta PTPN II. Pada saat ini dalam pengerjaan.
Kades Ruslan kembali mengatakan mari kita belajar dari beberapa Desa tetangga dengan tempat-tempat yang bisa dijual seperti wisata sawah dan pemancingan dan lain lain. Sementara di desa Sampali tak memiliki tempat-tempat tersebut, sehingga timbulah ide pembuatan pusat permainan kuliner didalamnya dikemas berbagai sarana.
Karena kita tak miliki wisata alam maka kita ciptakan tempat permainan anak kuliner yang mana nantinya tidak saja warga desa Sampali yang bisa merasakannya, namun warga dari luar Sampali bisa meramaikan tempat itu. Apalagi dulunya Desa ini sempat terkenal dengan restoran burung goreng dan bakar. Makanya kita akan mengembalikan trad mark itu lagi kemasyarakat, kata kades Ruslan kepada wartawan di ruang kerja tersebut.
Ucok, Warga Sampali mengatakan dengan adanya pembagunan tempat permainan anak di desa Sampali ini, kami turut merasa senang sekali. Pastinya nanti akan ada pendapatan untuk Desa Sampali. Karena itu kami mengharapkan pembangunan permainan anak ini supaya terus dilakukan sehingga Desa cepat berkembang.
(Raid)