Kondisi Memprihatinkan, Kiki Sundari Warga Tegal Sari II Butuh Perhatian dan Bantuan
Medan, HARIANMEDIARAKYAT
Kiki Sundari (29), warga Kelurahan Tegal Sari II, Kecamatan Medan Area, hidup dalam kondisi yang sangat memprihatinkan. Rumahnya tidak layak huni dan dia didiagnosa dokter menderita penyumbatan usus, usus bocor, dan masalah pada lambung. Kiki tinggal bersama keluarganya di Jalan Bromo Gang Sentosa dalam rumah yang atapnya bocor dan sering tergenang air saat hujan.
Keluarga Kiki, termasuk ibunya Sri Wahyuningsih, hanya bergantung pada penghasilan dari penjualan roti keliling dan pekerjaan sebagai asisten rumah tangga di Jalan Jermal 7 Denai, Kota Medan. Situasi ekonomi yang sulit ini membuat mereka kesulitan memenuhi kebutuhan sehari-hari dan biaya pengobatan Kiki.
Kondisi Kiki menarik perhatian Neza Safitri, seorang warga setempat, yang kemudian melaporkannya ke Kelurahan Tegal Sari II. Neza menggambarkan rumah Kiki yang sangat tidak layak, hanya sepetak, dan tergenang air hingga 30 centimeter saat hujan.
Menanggapi laporan tersebut, pihak kelurahan yang didampingi kepala lingkungan, Sri Wahyuningsih, turun langsung ke lokasi untuk melihat kondisi Kiki. Namun, ibu Kiki merasa bantuan yang diberikan belum cukup. Dengan tangis pilu, Sri memohon kepada Wali Kota Medan, Bobby Nasution, untuk memperhatikan nasib anaknya yang sakit dan tidak berdaya.
“Informasi dari Bu Neza sangat membantu. Kami akan berupaya mengajukan bantuan kepada Pemko Medan, Dinas Sosial Kota Medan, Kemensos, dan Dinas Kesehatan untuk Kiki Sundari. Semoga pintu hati mereka terbuka untuk membantu,” ujar seorang perwakilan dari kelurahan.
Sri Wahyuningsih berharap agar ada bantuan berupa pampers, kantong steril usus, biaya obat-obatan, dan biaya kontrol ke RSU. Dia mengucapkan terima kasih dan berharap pemerintah segera turun tangan.
“Alhamdulillah, kami bersyukur jika ada yang membantu. Kami butuh sembako dan bantuan operasional untuk kontrol anak saya. Saya yakin Pak Bobby Nasution dan jajarannya akan membantu,” tutup Sri Wahyuningsih dengan air mata haru.
Sri Wahyuningsih juga mengajak Kiki untuk tetap semangat dan berharap Wali Kota Medan segera memberikan bantuan yang dibutuhkan. (Zt)