Pengajian Bulanan Kementerian ATR/BPN, Menteri Nusron Wahid: Kegiatan Ini Bersifat Sukarela dan Menumbuhkan Spiritualitas

Jakarta, HARIANMEDIARAKYAT – Kementerian Agraria dan Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN) kembali menggelar kegiatan pengajian bulanan dan ramah tamah untuk seluruh jajaran pegawai pada Kamis, 22 Mei 2025. Acara yang digelar secara rutin ini dihadiri langsung oleh Menteri ATR/Kepala BPN, Nusron Wahid, yang sekaligus membuka kegiatan secara resmi.
Dalam sambutannya, Menteri Nusron Wahid menegaskan bahwa pengajian ini bersifat sukarela dan bukan kewajiban struktural. Meski demikian, menurutnya, kegiatan ini sangat penting dalam rangka menjaga keseimbangan antara aspek profesionalisme dan nilai-nilai spiritual di lingkungan kementerian.
“Pengajian ini tidak bersifat wajib, namun kami menyadari pentingnya menumbuhkan semangat keagamaan di tengah kesibukan pekerjaan. Semoga kegiatan seperti ini dapat memperkuat integritas dan semangat pengabdian kita kepada masyarakat,” ujar Menteri Nusron.
Kegiatan pengajian kali ini diisi dengan pembacaan dan kajian kitab Arba’in Nawawi, sebuah kumpulan hadis pilihan yang disusun oleh Imam Nawawi dan menjadi rujukan penting dalam ajaran Islam. Kajian tersebut disampaikan oleh KH. Zulfa Mustofa, Ketua Dewan Fatwa Majelis Ulama Indonesia (MUI) Provinsi DKI Jakarta, yang juga dikenal sebagai tokoh ulama terkemuka dan pengasuh Pondok Pesantren Asyafi’iyah, Jakarta.
Dalam ceramahnya, KH. Zulfa Mustofa menyampaikan pentingnya memahami hadis-hadis Nabi Muhammad SAW dalam kehidupan sehari-hari, terutama bagi para aparatur sipil negara agar senantiasa bekerja dengan amanah, jujur, dan penuh tanggung jawab.
“Kitab Arba’in Nawawi ini berisi inti ajaran Islam yang relevan dengan kehidupan kita sebagai pelayan publik. Kita dituntut untuk selalu adil, tidak menyalahgunakan kekuasaan, serta bekerja ikhlas demi kemaslahatan umat,” tuturnya.
Pengajian diakhiri dengan doa bersama dan ramah tamah antarpegawai, menciptakan suasana kekeluargaan yang hangat dan penuh kebersamaan.
Kementerian ATR/BPN terus berkomitmen untuk mendorong terciptanya lingkungan kerja yang tidak hanya profesional dan modern, tetapi juga religius dan berakhlak.
(Kontributor: Agung)