RE Nainggolan: Program Mudik Gratis Dishub Sumut Bukti Nyata Kepedulian Pemerintah
MEDAN, HARIANMEDIARAKYAT – Tokoh masyarakat Sumatera Utara, Dr. Dr Rustam Effendy Nainggolan, MM, menyampaikan apresiasi atas keberhasilan Program Mudik Gratis 2024 yang diselenggarakan oleh Dinas Perhubungan (Dishub) Sumut. Program ini dinilai sebagai wujud nyata keberpihakan pemerintah kepada masyarakat kurang mampu yang ingin merayakan Natal bersama keluarga di kampung halaman.
“Program ini menunjukkan kepedulian yang luar biasa dari pemerintah. Dishub Sumut tidak hanya mempermudah masyarakat secara umum, tetapi juga memberikan perhatian khusus kepada mahasiswa, masyarakat kurang mampu, dan penyandang disabilitas,” ujar RE Nainggolan, Senin (23/12/2024).
RE Nainggolan secara khusus memuji langkah Dishub Sumut yang menyediakan bus khusus bagi 40 tunanetra dari Yayasan Penyandang Tuna Netra (Yapentra) untuk mudik ke Sibolga. Menurutnya, ini adalah bukti komitmen pemerintah dalam menciptakan layanan yang inklusif dan berdampak langsung bagi masyarakat.
“Kepedulian seperti ini adalah teladan yang harus terus dikembangkan. Pemerintah menunjukkan bahwa semua lapisan masyarakat berhak mendapatkan akses yang setara,” tambahnya.
Program Mudik Gratis 2024 melibatkan 45 unit bus yang melayani tujuh kabupaten/kota di Sumatera Utara. Selain itu, Dishub Sumut menjalin koordinasi dengan PT Pelindo dan operator kapal di Pelabuhan Sibolga untuk memastikan pemudik rute Sibolga-Nias tetap bisa menyeberang meskipun terlambat tiba di pelabuhan.
“Kemitraan ini memberikan solusi nyata bagi masyarakat. Pemudik tidak perlu khawatir membeli tiket baru, yang tentunya meringankan beban finansial mereka,” jelasnya.
Tak hanya itu, para pemudik juga mendapatkan fasilitas tambahan seperti pengecekan kesehatan gratis, pembagian makanan, hingga souvenir. Sebanyak 1.187 pemudik diberangkatkan dalam program ini, yang juga menjadi bagian dari upaya mengurangi penggunaan sepeda motor untuk perjalanan jarak jauh.
Program ini turut mendukung keselamatan berlalu lintas dengan mengurangi risiko kecelakaan, mengingat 80 persen kecelakaan lalu lintas di Indonesia melibatkan sepeda motor.
“Mudik adalah momen kebersamaan yang sangat penting. Program seperti ini tidak hanya mempermudah perjalanan tetapi juga memberikan rasa aman dan nyaman bagi masyarakat. Semoga di tahun-tahun mendatang, program ini bisa diperluas cakupannya,” tutup RE Nainggolan.
Dengan kesuksesan Program Mudik Gratis 2024, Pemerintah Provinsi Sumatera Utara kembali membuktikan komitmennya untuk memberikan pelayanan yang inklusif dan berdampak nyata bagi masyarakat.
(Agung)
