Sikap dan Akhlak Lebih Berharga Daripada Pangkat dan Jabatan
HARIANMEDIARAKYAT
Sebuah pesan yang mendalam datang dari refleksi tentang nilai sejati seseorang di tengah gemerlapnya dunia modern. Menurut seorang sumber yang memilih untuk tidak disebutkan namanya, pangkat dan jabatan dianggap tidak lagi sebagai penentu utama dari kehebatan seseorang. Lebih penting lagi, sikap dan akhlak menjadi landasan yang sebenarnya.
Pesan ini tidak terkait dengan peristiwa atau waktu tertentu, melainkan merupakan sebuah prinsip universal yang relevan dalam semua konteks. Dalam konteks globalisasi saat ini, penting untuk mengenali bahwa kebesaran hati seseorang seharusnya lebih dihargai daripada status sosial atau kedudukan.
“Sikap dan akhlakmu menentukan kehebatanmu. Jika sikap dan perbuatanmu sama dengan orang yang tidak punya pangkat dan jabatan, apakah bedanya itu,” kata sumber tersebut. Pesan ini menggugah untuk melihat bahwa kebaikan hati yang tulus adalah yang sejati dan kekal, tanpa memandang status atau kekayaan.
Kritik terhadap masyarakat yang terlalu terpaku pada materi juga menjadi sorotan dalam pesan tersebut. “Sementara uang bukan jaminan engkau hebat. Karena uang tidak dapat memberi kekekalan bagi mu,” lanjutnya.
Pesan ini mencerminkan pemikiran yang mendalam tentang nilai-nilai kemanusiaan dan keadilan sosial. Semoga pesan ini menginspirasi kita semua untuk mengejar kehebatan yang sesungguhnya, yang terletak dalam sikap dan akhlak yang baik, tanpa memandang pangkat atau jabatan.