Tingkatkan Keimanan, Satgas Yonif 142 Bagikan Alkitab
Nusa Tenggara Timur
HarianMediaRakyat.com – Pertebal dan tingkatkan keimanan di tengah pandemi Covid-19, Satgas Yonif 142/KJ membagikan Alkitab sekaligus melaksanakan penyemprotan disinfektan di wilayah Kabupaten Belu.
Hal tersebut disampaikan Dansatgas Yonif Raider 142/KJ, Letkol Inf Ikhsanudin, S.Sos., M.M., dalam rilis tertulisnya di Atambua, Kabupaten Belu, Nusa Tenggara Timur, Senin (13/7/2020).
Dikatakan Dansatgas, penyemprotan disinfektan dan pembagian Alkitab ini merupakan inisiatif Satgas membantu pemerintah dalam mencegah penyebaran Covid-19 di wilayah Belu, sekaligus mempertebal keimanan warga.
“Inilah wujud kepedulian TNI untuk masyarakat dalam membantu mengatasi masalah bangsa yang dihadapi pada masa pandemi Covid – 19,” tambahnya.
Lebih lanjut dikatakan, penyemprotan disinfektan dan pembagian bantuan Alkitab pada Minggu (12/7/2020) dilaksanakan oleh 10 personel Satgas dipimpin Perwira Teritorial Letda Inf HG. Sitohang dengan sasaran fasilitas umum dan masyarakat yang ada di sekitar lingkungan Mako Satgas.
“Sasaran penyemprotan disinfektan mulai dari Kantor Kelurahan Umanen, Gereja Katolik St. Maria Bunda Penebus Umanen Fatuketi, Puskesmas, SMU Negeri 4 Atambua dan rumah masyarakat,” paparnya.
“Selain penyemprotan, kita juga membagikan Alkitab kepada warga guna memperteguh dan mempertebal keyakinan kepada Sang Pencipta di tengah pandemi wabah Covid-19,” jelas Ikhsanudin.
Dirinya berharap, masyarakat Belu pun tetap mematuhi protokol kesehatan dengan selalu menggunakan masker, rajin cuci tangan dan jaga jarak dalam beraktivitas.
“Dengan mematuhi protokol kesehatan ini, semoga Bangsa Indonesia dapat cepat keluar dari bencana yang dihadapi saat ini, sehingga segala sesuatu dapat berjalan normal seperti sedia kala,” tuturnya.
Di tempat terpisah, Lurah Umanen, Rai Mauk (35) mengucapkan terima kasih dan bangganya kepada Satgas yang telah membantu masyarakatnya selama ini.
“Bantuan yang diberikan ini sungguh berarti, semoga masyarakat di Kelurahan Umanen Nusa Tenggara Timur khususnya, serta Indoneisa umumnya dapat segera keluar dari permasalahan yang dihadapi saat ini,” harapnya. (Dispenad)